LifeStyle
Home » , » Apa ini Salah satu Politik Bulus Jokowi?

Apa ini Salah satu Politik Bulus Jokowi?

Minggu, 29 September 2013 10.42 WIB

Dulu jokowi walikota solo, dan wakilnya kristen, yaitu "Fx. Hadi Rudyatmo". Lalu jokowi jadi calon Gub.DKI Jakarta yg di usung partai PDIP, dan memilih wakilnya seorang kristen pula. akhirnya kota solo menjadi walikotanya kristen "Fx. Hadi Rudyatmo", sedangkan Fx memilih Wakil Gub nya mantan Presiden Rotary Club Solo Raya tahun 2010 (organisasi yahudi yang berdiri di indonesia).

Sekarang Jokowi gubernur DKI Jakarta, dan wakilnya kristen pula, yaitu "Basuki Tjahaja Purnama" alias Ahok, Kemudian jokowi jadi Calon Presiden RI yg di usung partai PDIP. Nah apakah jokowi memilih wakilnya seorang kristen pula seperti di solo dan DKI.?

Kalau DKI Jakarta menjadi gubernurnya kristen apakah ahok akan memilih wakilnya dari yahudi pula seperti Fx yg ada di solo.?

Jokowi telah berhasil menjadikan masyakat muslim dipimpin lurah kristen, dan menjadikan Jakarta sarang maksiat, hiburan dimeriahkan, sedangkan Tabligh Akbar/Takbir keliling dilarang dan lain-lain, Beginilah watak kaum munafiqun yang memilih wakil pemimpinnya kafirun. sebagaimana peringatan ALLAH:

??????? ??????????????? ??????? ?????? ???????? ???????? ????????? ???????????? ????????????? ??????????? ???? ????? ?????????????? ????????????? ?????????? ?????????? ??????? ?????????? ??????? ????????

Artinya :
Kabarkanlah kepada orang-orang munafik bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih, (yaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang kafir menjadi teman-teman penolong dengan meninggalkan orang-orang mukmin. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang kafir itu? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan Allah.� (QS. An Nisa� 4 : 138-139)


Sumber :  
https://www.facebook.com/photo.php?fbid=632798426751589&set=o.1400392570176685
Share this post :

Isi Komentar Anda

Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi Developers Blogger. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

0 Comments
Comments